PENGOLAHAN SAMPAH ORGANIK UNTUK PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA

            SMP Negeri 7 Wonogiri telah menerapkan Kurikulum Merdeka untuk peserta didik kelas VII untuk tahun pelajaran 2022/2023. Kita tahu bahwa dalam Kurikulum Merdeka ini, struktur terbagi menjadi Intrakurikuler dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Tulisan kali ini, akan membahas khusus tentang Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan sekitarnya. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menggunakan pendekatan pembelajaran berbasis projek (project-based learning) yang berbeda dengan pembelajaran berbasis projek dalam program intrakurikuler di dalam kelas. Dalam kegiatan projek ini, peserta didik memiliki kesempatan untuk mempelajari tema-tema atau isu penting sehingga peserta didik bisa melakukan aksi nyata dalam menjawab isu-isu tersebut sesuai dengan tahapan belajar dan kebutuhannya. Projek penguatan ini juga dapat menginspirasi peserta didik untuk memberikan kontribusi dan dampak bagi lingkungan sekitarnya.

Ada tujuh tema dalam Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ini bagi peserta didik SMP (Fase D), yaitu: Gaya Hidup Berkelanjutan, Kearifan Lokal, Bhinneka Tunggal Ika, Bangunlah Jiwa dan Raganya, Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI, dan Kewirausahaan. Ketujuh tema tersebut harus dapat diselesaikan dalam kurun waktu tiga tahun. Untuk tahun pertama atau kelas tujuh paling tidak harus menyelesaikan tiga tema. Nah, untuk SMP Negeri 7 Wonogiri tiga tema yang dipilih yaitu Gaya Hidup Berkelanjutan, Kearifan lokal, dan Kewirausahaan. Sementara untuk pengaturan jadwalnya, Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dilaksanakan tiap akhir minggu yakni setiap Hari Jumat dan Sabtu.

Untuk tema pertama, yakni Gaya Hidup Berkelanjutan, projek yang dipilih adalah pemberdayaan sampah organik untuk dapat dijadikan komuditas yang bermanfaat yaitu pupuk kompos. Pemilihan projek ini tentu bukan tanpa alasan. SMP Negeri 7 Wonogiri merupakan sekolah yang rindang dan banyak pepohonan, yang menghasilkan sampah daun cukup banyak. Sampah yang cukup banyak ini perlu disikapi dengan bijak dan bahkan dapat dijadikan potensi yang dapat menghasilkan sebuah komuditas. Kami mengarah kepada pemberdayaan sampah ini menjadi pupuk kompos.

Projek ini memerlukan waktu beberapa minggu untuk pelaksanaannya. Dimulai dari pengenalan tentang Profil Pelajar Pancasila beserta temanya, pemberian asesmen pemantik awal, membuat slogan dan poster terkait lingkungan, diskusi kelopok dan presentasi terkait tema projek, melaksanakan kebersihan lingkungan dan pemilahan sampah, menghadirkan narasumber tamu dari Dinas Pertanian sekaligus praktik pembuatan kompos, evaluasi dan refleksi peserta didik, hingga refleksi pendidik.

Berikut dokumentasi pelaksanaan Projek Penguatan Profil Palajar pancasila yag dilaksanakan dalam rentang waktu Juli sampai dengan September 2022 oleh peserta didik SMP Negeri 7 Wonogiri.